Menguatkan Ketahanan Tehadap Ancaman Penyalahgunaan NAPZA

Penyalahgunaan narkoba merupakan salah satu permasalahan sosial yang serius di Indonesia, mengancam kesehatan, kesejahteraan, dan keamanan masyarakat. Dampaknya yang merusak tidak hanya dirasakan oleh individu yang mengonsumsinya, tetapi juga oleh masyarakat luas. Penyalahgunaan narkoba dapat menyebabkan kerusakan organ vital, seperti hati, ginjal, dan paru-paru, serta memicu serangan jantung dan stroke. Selain itu, gangguan mental seperti kecemasan, depresi, dan berbagai bentuk gangguan jiwa lainnya juga sering kali muncul sebagai konsekuensi dari penggunaan narkoba.

Tak hanya itu, penyalahgunaan narkoba juga berpotensi meningkatkan risiko keterlibatan dalam tindakan kekerasan, kejahatan, serta konflik dengan hukum. Perilaku antisosial dan destruktif ini kerap kali muncul akibat pengaruh narkoba yang merusak fungsi kognitif dan emosi seseorang, mendorong mereka untuk melakukan tindakan-tindakan yang melanggar norma hukum dan moral.

Masalah ini tidak hanya menghantui kalangan dewasa, tetapi juga anak-anak usia sekolah. Fakta ini menggarisbawahi pentingnya upaya pencegahan yang lebih komprehensif, salah satunya melalui sosialisasi dan edukasi yang tepat sasaran.

Dalam upaya membendung arus penyalahgunaan narkoba, TRIMURTI Senior High School menggelar sebuah seminar bertema “Membangun Ketahanan Diri Masyarakat dari Penyalahgunaan Narkotika”. Acara ini menjadi salah satu langkah konkret dalam memberikan edukasi kepada para pendidik, dengan harapan dapat diteruskan kepada para peserta didik di lingkungan sekolah.

Seminar ini menghadirkan Ibu Novi Eva Afiana, S.I.Kom, seorang Penyuluh Narkoba Ahli Pertama dari BNN Kota Surabaya, sebagai narasumber utama. Beliau memaparkan materi dengan gaya yang interaktif dan mudah dipahami, sehingga peserta seminar yang terdiri dari seluruh guru dan karyawan TRIMURTI Senior High School dapat menyerap informasi dengan baik.

Tujuan utama dari seminar ini adalah agar para guru dapat mengintegrasikan materi tentang bahaya penyalahgunaan narkoba dalam proses pembelajaran sehari-hari. Dengan demikian, para siswa tidak hanya mendapatkan pengetahuan akademis, tetapi juga edukasi penting mengenai risiko dan dampak negatif dari penggunaan narkoba.

Penyelenggaraan seminar semacam ini diharapkan dapat memperkuat ketahanan diri masyarakat, terutama para pendidik dan siswa, dalam menghadapi ancaman penyalahgunaan narkoba. Guru sebagai ujung tombak pendidikan memiliki peran penting dalam menanamkan nilai-nilai positif dan kesadaran akan bahaya narkoba kepada siswa. Dengan pemahaman yang lebih baik, diharapkan generasi muda dapat menjauhkan diri dari perilaku berisiko ini.

Upaya pencegahan harus terus digalakkan, baik melalui pendidikan formal di sekolah maupun melalui program-program sosialisasi di masyarakat. Kolaborasi antara lembaga pendidikan, instansi pemerintah, dan masyarakat luas sangat diperlukan untuk menciptakan lingkungan yang bebas narkoba.

Kesadaran dan ketahanan diri masyarakat adalah benteng pertama dalam menghadapi ancaman narkoba. Dengan edukasi yang tepat dan kolaborasi yang kuat, kita dapat melindungi masa depan generasi muda dari bahaya penyalahgunaan narkoba, menciptakan masyarakat yang lebih sehat, aman, dan sejahtera.

Previous
Previous

Halalbihalal TRIMURTI Senior High School Momen Penuh Makna Menyambut Tahun Ajaran Baru

Next
Next

TRIMURTI Senior High School MENGABDI Dedikasi untuk Pendidikan dan Harapan Masa Depan