Bertukar Posisi
by : Abelia Cahya Oktaviani (XI MIPA 1)
Daisha bersahabat dengan Garry sejak mereka masih kecil. Orang tua mereka juga sudah berteman sejak lama. Daisha dan Garry sangat dekat dan tumbuh dewasa bersama - sama di pulau Bali. Mereka sangat suka membuat kue karena menurut mereka itu bisa menghilangkan stress. Suatu hari ada kontes membuat kue yang diadakan di kota Jakarta. Kontes itu menarik perhatian Daisha dan Garry karena jurinya datang dari Boston.
Daisha memutuskan untuk pergi ke Jakarta bersama Garry untuk mengikuti kontes tersebut. Sesampainya disana, mereka pergi ke hotel untuk beristirahat karena merasa lelah setelah melalui perjalanan. Pada hari kontes dimulai, mereka menyiapkan semuanya dengan matang dan teliti. Mereka juga berlatih sebelum berangkat ke jakarta. Daisha dan Garry berada dalam satu tim, dan satu tim hanya boleh di isi oleh dua orang. Pada saat kontes dimulai suasana sangat tegang dan panik karena waktunya yang sangat singkat. Daisha dan Garry bekerja sama dan membagi tugas agar cepat selesai. Mereka membuat dan menghias kue dengan sangat hati - hati dan penuh dengan konsentrasi. Kemudian kue pun selesai tepat 17 detik sebelum waktu yang diberikan habis.
Waktu telah berakhir dan kini saatnya pemilihan juara untuk melanjutkan ke babak selanjutnya. Pada saat pemilihan juara, suasana sangat tegang, penonton dan para peserta juga merasa sangat deg-deg an. Ternyata Daisha dan Garry masuk dalam 3 besar dan mereka pun masuk ke babak selanjutnya yang akan dimulai 1 minggu lagi. Mereka sangat menantikan itu tetapi disisi lain mereka juga mengkhawatirkannya.
Pada saat kontes selesai, Daisha pergi berkeliling untuk melihat-lihat lingkungan disana. Lalu pada saat Daisha sampai disebuah toko baju, ia bertemu dengan seorang wanita yang sangat mirip dengannya. Daisha dan perempuan tersebut saling bertatapan dan kaget. Lalu Daisha memutuskan untuk berkenalan dan mengobrol dengannya. Wanita tadi bernama Fradella, ia merupakan anak dari pejabat tinggi di daerah Jakarta. Kehidupan mereka berbeda. Fradella anak pejabat tinggi sedangkan Daisha hanya anak pegawai biasa. Mereka mengobrol diwaktu yang lumayan lama. Fradella cerita kalau ia kurang mendapatkan kasing sayang dari orang tuanya karena mereka sibuk dengan pekerjaannya. Fradella ingin mendapatkan dan merasakan kasih sayang seorang ibu dan ayah. Sehingga Fradella memiliki ide untuk bertukar kehidupan dengan Daisha. Daisha pun menyetujuinya dan ia mulai mengganti identitasnya menjadi Fradella setelah sehari pertemuan itu.
Fradella mengajari dan memberitahu sikap, nama orang - orang disekitarnya, dan cara ia hidup, begitupun dengan Daisha. Setelah bertukar posisi Daisha bertemu dengan Hans, yaitu tunangan Fradella. Mereka bertunangan untuk bisnis, bukan karena saling mencintai. Pada saat Daisha dan Hans bertemu, mereka mengobrol untuk menjaga interaksi. Hans tidak mengetahui kalau didepannya adalah Daisha, bukan Fradella. Karena keduanya sangat mirip sehingga susah untuk dibedakan. Hans mengajaknya untuk pergi ke suatu pesta pada malam sabtu, dan ia pun menyetujuinya.
Keesokan harinya Hans dan Daisha pergi ke pesta tersebut layaknya pasangan, mereka sangat serasi. Daisha sangat mendalami peran sebagai Fradella tetapi Hans merasakan sedikit perbedaan. Daisha adalah gadis yang periang dan sulit untuk menyembunyikan sikap itu, tetapi Hans tidak memperdulikannya karena ia juga senang jika Fradella menjadi periang. Mereka bernyanyi untuk mengucapkan orang yang mengadakan pesta tersebut. Hans bermain piano dan Daisha yang menyanyi kemudian Hans menyuruh Daisha untuk duduk di sebelahnya menemani bermain piano. Banyak hal yang mereka bahas pada malam itu dan Daisha juga memberi kesan di hati Hans sehingga Hans semakin menyukai Fradella tanpa tau kalau yang disampingnya adalah Daisha. Setelah pesta selesai mereka pulang kerumah masing-masing untuk istirahat.
Lain cerita dengan kehidupan Fradella dan Garry, mereka memutuskan pergi ke Dufan. Wahana yang mereka coba adalah roller coaster. Garry tidak sabar untuk mencoba karena ini kali pertamanya mencoba wahana. Mereka mencoba dan menaiki semua wahana yang seru dan menantang. Tidak lupa dengan bom-bom car yang sangat seru karena bisa menabrak satu sama lain tanpa terluka. Setelah selesai main dan puas, mereka memutuskan pergi ke ancol untuk ke pantai. Mereka bermain air dipinggir pantai dan mencoba naik perahu untuk keliling disekitar Pantai Ancol. Garry dan Fradella mengambil foto satu sama lain dan kemudian berfoto bersama. Mereka tampak serasi dan tanpa disadari garry mulai suka dengan sahabatnya yaitu Daisha tanpa dia tahu kalau itu Fradella. Setelah selesai naik kapal dan selesai bermain mereka pergi makan mi pangsit di sebelah angkringan kemudian kembali ke penginapan. Mereka menikmati hari ini dengan penuh kegembiraan dan tawa.
Pada malam harinya Daisha dan Fradella saling menelfon untuk bercerita hari- hari yang mereka jalani setelah bertukar kehidupan. Fradella menebak kalau Daisha menyukai hans, dan tebakan itu benar. Kemudian Daisha juga menebak kalau Fradella menyukai Garry dan ternyata juga benar. Mereka sangat senang membahas keseruan masing - masing dan sangat senang karena bisa bertukar walaupun tidak lama. Tanpa disadari mereka saling menelfon dengan waktu yang cukup lama dan mereka pun mengakhirinya dan tidur karena lelah.
Hari selanjutnya Hans mengajak Daisha ke toko mainan dan sembako untuk dibagikan ke korban bencana alam. Daisha tidak tahu kalau Fradella dan Garry juga pergi ke toko itu untuk membelikan oleh-oleh mainan untuk sepupu Garry. Untungnya Fradella dan Daisha saling kontak mata sehingga Fradella mengajak Garry untuk memilih toko mainan lain dan Garry pun menyetujuinya. Daisha segera melanjutkan belanja dan pergi kerumah Hans untuk membungkus semua belanjaan agar mudah pada saat dibagikan. Beda cerita dengan Garry dan Fradella yang masih di toko mainan kemudian pergi ke area makanan untuk street food. Garry dan Fradella mencoba banyak makanan terutama kerak telor dan ketoprak. Mereka menyukai makanan disana. Kemudian mereka memilih untuk menyewa sebuah motor untuk keliling kota jakarta. Sedangkan Hans dan Daisha masih sibuk membungkus semua tetapi hampir selesai dikerjakan. Hans dan Daisha merasa lelah dan penat mereka juga memutuskan untuk keliling kota menggunakan mobil mewah Hans yang atapnya bisa dibuka, dan itu membuat Daisha kagum dan sangat senang. Untungnya Daisha dan Fradella tidak saling bertemu dijalan.
Setelah 4 hari bertukar kehidupan, Fradella dan Daisha memutuskan untuk kembali ke posisi mereka masing-masing karena Daisha akan melakukan lomba 3 hari lagi. Kemudian hari berjalan seperti biasanya. Hans bertemu Fradella dan Garry bertemu Daisha. Hans dan Fradella pergi ke lokasi pengungsian korban bencana alam untuk membagikan bingkisan mereka. Setelah itu Fradella menceritakan semua kepada Hans karena Fradella sangat menyukai Garry dan dia tidak kuat jika terus dipaksa bersama Hans. Hans sangat kaget dan perlahan memahami itu. Akhirnya Hans dan Fradella memutuskan untuk pergi ke perlombaan Garry dan Daisha untuk menjelaskan semua kepada Garry.
Pada hari perlombaan, Hans dan Daisha melakukan lomba seperti kemarin namun lebih berhati hati dan lebih menegangkan. Setelah hasil ditentukan mereka menang juara 1 dan usaha mereka tidak sia sia. Kemudian Garry dan Daisha bertemu dengan Hans dan Fradella. Suasana menjadi canggung karena Daisha tidak tahu kalau Fradella akan menceritakan semua. Selesainya Fradella bercerita Garry sangat bingung namun dijelaskan pelan - pelan oleh Daisha dan ia pun mulai mengerti. Pada saat itu juga Hans melamar Daisha setelah putus dengan Fradella karena ia sangat yakin akan ketulusan cinta Daisha. Tetapi Fradella dan Garry masih tetap berteman karena Garry masih ragu untuk menyakatan perasaannya kepada Fradella.
Kemudian Daisha dan Garry pulang ke rumah mereka yaitu Bali. Mereka berencana membuka toko kue disana dan tak disangka toko kue itu sangat ramai pengunjung karena mereka juga membuka cafe disebelahnya dan letak yang sangat strategis yang dikunjungi oleh banyak turis. Semakin hari toko mereka semakin ramai, sehingga mereka berdua sukses. Setelah toko itu berjalan sekitar 1 tahunan, mereka memutuskan membuka cabang di Jakarta. Kemudian mereka pergi ke Jakarta naik pesawat dan mereka juga mengabari Hans dan Fradella. Sesampainya di Jakarta mereka sudah ditunggu oleh Hans dan Fradella. Mereka saling bersalaman terutama Hans dan Daisha mereka saling berpelukan karena merindukan satu sama lain.
Setelah selesai pembukaan toko Hans, Fradella, Garry, dan Daisha bertemu dan merencanakan liburan bersama. Mereka memutuskan liburan ke Labuan Bajo dan pergi 3 hari lagi setelah membeli tiket sehingga mereka memiliki waktu untuk siap-siap. Pada saat hari keberangkatan mereka duduk berpasang-pasangan karena mereka duduk di bangku bisnis yang hanya bisa di isi dua orang - dua orang. Setelah memakan waktu lumayan lama, mereka mendarat di Bandar Udara Internasioal Komodo setalah itu mereka pergi ke penginapan mereka. Setelah istirahat semalaman mereka menyewa kapal phinisi untuk keliling Pulau Labuan Bajo. Mereka datang ke beberapa destinasi yang didatangi oleh kapal mereka. Pada saat mereka tiba di Pink Beach Garry memberanikan diri untuk menyatakan perasaan dan melamar Fradella di pantai itu dan Fradella pun menerimanya. Suasana menjadi semakin menyenangkan sekaligus mengharukan. Mereka memilih bermalam di pulau sebayur untuk merayakan lamaran Garry dan Fradella. Setelah itu mereka lanjut ke destinasi berikutnya untuk menyelesaikan tour. Kurang lebih dua minggu di Labuan Bajo, mereka berempat pulang dan beristirahat. Merela sangat menikmati liburan itu. Daisha pergi ke rumah Fradella dan Garry pergi kerumah Hans. Mereka berempat sangat lelah sehingga hanya dirumah selama satu mingguan.
Garry memilih untuk tinggal di Jakarta, begitu pun juga dengan Daisha karena mereka tidak bisa pisah dengan pasangan mereka. Tiga bulan kemudian Daisha dan Hans menikah dengan persetujuan masing - masing keluarga. Mereka menikah dan menjadi pasangan yang sangat bahagia. Karena sahabat mereka senang, maka Fradella dan Garry juga ikut senang dan terharu karena melihat sabahat mereka menikah. Kemudian 6 bulan kemudian Garry juga memutuskan menikah dan menjadi pasangan hidup untuk selamanya. Dan mereka berempat hidup dengan bahagia dengan pasangan mereka masing masing. Mereka juga bersyukur karena kisah cinta dan bisnis mereka berjalan lancar.